Zayn Malik Jelaskan Alasan Keluar dari One Direction

zayn-malik

zayn-malik

Zayn Malik akhirnya jelaskan alasan keluar dari boy group yang telah mengangkat namanya ke dunia hiburan, One Direction. Selama lebih dari 8 tahun, pria kelahiran 1993 itu enggan mengklarifikasi kepada publik atas keputusannya keluar dari grup yang dikenal sebagai 1D.

Mantan kekasih Gigi Hadid itu meninggalkan grup pada Maret 2015. Dia menjadi anggota pertama yang keluar dari 1D, disusul empat anggota lainnya yang lebih memilih bersolo karier. Berdasarkan pengakuannya baru-baru ini, Zayn keluar karena sudah muak satu sama lain.

“Jelas ada masalah yang mendasari pertemanan kami. Kami merasa muak satu sama lain, jika Saya boleh jujur,” ujar Zayn dalam episode podcast Call Her Daddy.

Lebih lanjut, Zayn menuturkan kondisi grup saat itu sedang tidak baik-baik saja. Beberapa anggota tidak ingin menandatangani kontrak dan beberapa orang lainnya di balik grup melakukan hal yang membuatnya harus siap-siap keluar dari sana.

“Beberapa orang tertentu melakukan hal-hal tertentu, orang-orang tertentu tidak ingin menandatangani kontrak, jadi saya tahu ada sesuatu yang terjadi, jadi saya langsung mendahului. Saya seperti, ‘Saya akan keluar dari sini. Saya pikir ini sudah selesai,” ujarnya.

Sebagai orang yang kompetitif dan serius, Zayn tidak ingin ‘pasif’ dalam hal bermusik. Dia merasa bahwa saat itu adalah waktunya untuk mengubah arah. Meski demikian, Zayn sadar betul bahwa dirinya egois.

“Saya benar-benar egois ingin menjadi orang pertama yang pergi dan membuat rekaman saya sendiri,” aku Zayn.

Bersyukur Bisa Gabung dengan One Direction

Terlepas dari pengakuannya hengkang dari 1D, Zayn tetap mengucap syukur pernah bergabung dalam grup itu. Banyak pengalaman luar biasa yang telah dia lalui bersama Liam Payne, Harry Styles, Louis Tomlinson, dan Niall Horan.

“Ada banyak pengalaman yang luar biasa, saya mengalami saat-saat yang luar biasa bersama mereka, tetapi ya, kami hanya menjalankan tugas kami (sebagai boy grup).”

Kembali ke tahun 2010, produser musik Simon Cowell, yang saat itu menjadi juri The X Factor Inggris, membentuk boy group One Direction. Dia melihat potensi besar dari lima peserta laki-laki ajang pencarian bakat tersebut.

Selama lima tahun berkarir, 1D menunjukkan kedekatan yang harmonis dan lucu satu sama lain. Bahkan video interaksi antar anggota menjadi santapan yang ditunggu-tunggu para Directioner, sebutan penggemar 1D.