The Scandal (Chapter 1)

Dalam sebuah mobil mewah nan elegan dan juga bersih, Andrhea Jocelyn Arkadian duduk di bagian belakang. Mukanya menerawang jalan, make up yang digunakannya minimalist namun tetap cantik, dan seperti biasa setelan suit wanita untuk bekerja dari brand ternama. Di depan Andrhea, sebuah meja yang diset untuk meeting dalam perjalanan dan menyangga iPad-nya sudah stand by. Aplikasi online meeting dengan seorang asisten designer.  

“Payet bagian tangannya sudah cukup, Bu Rhea?”

“Sudah. Saya ngga suka yang terlalu rame.”

“Untuk perubahannya, ibu Rhea mau fitting lagi, atau H-1 saja, Bu?” 

“Antar ke saya H-1 saja ya, mbak.” 

“Baik, Bu.” 

“Ada lagi gak mbak? Saya sudah mau sampai kantor.”  

“Oh, sudah bu, kalau ibu ngga ada tambahan.” 

Okay, thank you.” Andrhea menutup panggilan meeting online itu segera tanpa menunggu asisten designer itu berbicara lagi. Walaupun make up-nya tampak segar, tetapi tampak raut wajahnya yang lelah. Andrhea atau Rhea, ternyata tidak dapat menyembunyikan rasa deg-degannya menghadapi pernikahannya yang hanya tinggal tujuh hari lagi. CEO dari brand make up ternama, ELGANC itu, akan menjalankan pernikahan bisnis yang hanya diketahui oleh kedua pihak keluarganya saja.  

 

Dalam perjalanannya ke kantor yang hanya memakan waktu 10 menit lagi, Rhea membuka laman Instagram pribadinya dan melihat unggahan foto-foto yang mungkin terasa palsu dengan Ocean Antoine.  Menantu pilihan papanya Rhea yaitu, Daren Arkadian. Rhea dan Ocean merancang hubungan bisnis sebagai sepasang kekasih dari setahun yang lalu. Ocean Antoine atau yang sering dipanggil Sean, adalah pewaris perusahaan tekstil terbesar di Indonesia yaitu, TERRA MODE. Daren melihat kalau Terra Mode akan menjadi partner yang baik untuk ELGANC. Walaupun perusahaan Terra Mode dalam hasil penjualan akhirnya kurang memuaskan, tetapi Daren menyukai visi dan misi Ocean sebagai CEO. 

 

Andrhea menyetujui pernikahan bisnis ini karena dia memang tidak percaya dengan cinta. Ibu kandungnya meninggalkan dia saat usia sepuluh tahun dan adiknya, Deanka saat lima tahun hanya karena Daren jatuh miskin dan hidupnya mengalami kesulitan. Selain meninggalkannya begitu saja, ibunya menikah lagi dengan orang kaya dan tinggal di luar negeri. Dari situ, Rhea mencoba bangkit bersama Daren dari keterpurukannya dan menjadi seorang konglomerat saat ini. Maka, untuk menikah secara bisnis pun dia merasa tidak harus melibatkan perasaannya. Walaupun, Rhea tetap memiliki rasa nyaman bersama Ocean yang sudah diam-diam menyukainya sejak beberapa bulan lalu. 

 

Bagaimanapun seorang wanita seperti Rhea pun, akan berpikir bagaimana masa depannya bersama seorang Ocean. Rhea sempat memandangi foto dinner-nya bersama Ocean lalu hampir mau mengelus bagian muka Ocean. Tetapi dia mengurungkan niat itu dan melihat lagi ke jalanan. 

 

***

 

Suasana ibukota begitu sibuk dengan aktivitas pekerjaan masing-masing. Di antaranya adalah salah satu gedung yang memiliki arsitektur mewah, tidak begitu tinggi tetapi kesan warna perak dan emas membuat gedung itu terlihat bersinar di antara yang lainnya. Di atas gedung itu terlihat logo dari perusahaan tersebut yaitu, ELGANC. Brand make up yang selama tiga tahun terakhir, penjualannya selalu stabil. Mereka menggunakan bahan dan formula yang tahan lama, warna yang cocok diberbagai umur dan memiliki banyak brand ambassador serta influencer yang membuat orang-orang terus melirik brand ini. 

 

Dari lobby yang megah, dengan nuansa marmer level tinggi dipadu dengan lantai yang juga harus tampak cemerlang. Semua security sudah siap untuk menyambut para karyawan. Kebanyakan karyawan ELGANC adalah para wanita dari kalangan akhir milenial dan Gen Z awal. Tetapi karyawan senior pun ada, dengan tampilan classic namun anggun dan elegan. Tidak lupa dengan Gen Z yang sudah memakai riasan ELGANC TEEN.

 

Semua divisi sudah berkumpul pada hari Senin pagi yang sangat sibuk. Divisi Public Relation dan Sales & Marketing menjadi paling sibuk mengatur perencanaan promosi produk baru. Kemudian, beberapa dari timnya sudah menyebar orang-orang yang siap untuk live shop ELGANC. Semua berjalan dengan sibuk bahkan dari pukul 09.00. Salah satu head promotion yaitu, Diar, bolak-balik melihat papan presentasi sambil menyeruput kopinya. Asisten di sebelahnya membantunya untuk memoles blush on pada pipinya. Diar adalah orang yang paling diandalkan sekaligus dibenci oleh Andrhea. Anak dari Daren Arkadian, pemilik DKLIN Group yang menguasai pasar produk sabun mandi hingga sabun cuci di Indonesia. Andrhea baru saja dimandatkan menjadi CEO sekitar 3 tahun yang lalu sejak 2018, setelah dia mendapatkan gelar S2 MBA di London. 

 

Ketika semuanya sudah sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, waktu seperti terhenti beberapa detik untuk memberikan jeda bagaimana Andrhea akan datang. Kedatangannya selalu ditandai dengan dering telepon resepsionis lantai 20 yang dibuat khas. Ketika semua orang mendengar dering telepon tersebut, semua mendadak tegang. Kedatangannya seperti Merryl Streep pada “The Devil Wears Prada”. Namun, hal itu bersamaan dengan suara notifikasi yang berbunyi bergantian seperti tidak sabar. 

 

Beberapa anak-anak muda dengan device canggih memberikan kesempatan beberapa detik untuk melongok notifikasinya. Dalam warta dan portal berita tersebut menyebutkan suatu headline yang membuat mereka tercengang. 

“CEO BRAND MAKE UP ‘E’ TERCIDUK BERSAMA LELAKI LAIN SEBELUM PERNIKAHANNYA” 

“BRIDAL SHOWER CEO BRAND MAKE UP E BERUJUNG PERSELINGKUHAN” 

“PERSELINGKUHAN CEO BRAND MAKE UP DENGAN PRIA TIDAK DIKENAL MASIH DIUSUT” 

Staf yang melihat berita tersebut berlarian menghadap kepala divisinya. Para kepala divisi tampak bingung dan meminta mereka untuk mundur karena Andrhea akan datang. Tetapi saat headline newsnya diperlihatkan, mereka semua terkejut.  Terlebih dengan adanya foto Andrhea hanya berselimutkan selimut hotel bersama pria yang telanjang dada di sebelahnya. Media menyebutkan kalau itu bukan Ocean Antoine, tunangannya.  

 

Komentar dalam bagian live shopping di aplikasi Tiktok pun mulai dibanjiri komentar yang menyudutkan CEO. 

“CEO-nya selingkuh, Gaes!” 

“CEO aja diselingkuhin, apalagi gue.” 

“Gak jadi beli sih, nanti dikiranya make up kang selingkuh.” 

“Ini beneran gak sih? Couple goals gue gimana?!!” 

“Gue gatau apa-apa. Spill me please!” 

 

Tak lama kemudian, lift berbunyi dan Andrhea tiba lalu berjalan di antara lorong divisi dengan diiringi tatapan dari semua divisi yang melihatnya dengan berbagai ekspresi. Beberapa dari mereka, tidak ingin melihat muka Andrhea karena sibuk dengan device  mereka seakan tidak peduli, di antara lainnya tersenyum ramah lalu dibaliknya seakan jijik, hanya Diar saja yang melihat Andrhea dengan tatapan prihatin sekaligus berusaha sopan. Andrhea kali itu tidak mempermasalahkan ekspresi orang-orang seperti biasanya. Andrhea cukup menjadi CEO yang gila hormat dan ingin orang-orang bersikap semestinya pada atasan mereka. 

 

Andrhea berlalu begitu saja masuk ke dalam ruangannya. Diar keluar dari ruangannya segera menyusul Andrhea yang dirundung skandal dan bisa membahayakan ELGANC. Belum saja Andrhea duduk, smartphone-nya berdering dari papa. Andrhea segera mengangkatnya. 

“RHEA, APA YANG KAMU LAKUKAN DI BRIDAL SHOWER?!!” 

Diar sudah tiba di pintu ruangan Andrhea yang masih terbuka. Sekretarisnya, Carly, baru saja selesai menaruh hot americano, potongan pisang dan semangkuk oatmeal dengan blueberry di atasnya.  Carly sempat mendengar suara Daren yang cukup keras dari smartphone Andrhea. Kemudian Rhea memberikan gesture Carly untuk keluar dan dia meminta Diar untuk masuk. 

“JAWAB RHEA, KAMU SUDAH LIHAT BERITA PAGI INI?!” 

Rhea masih mencerna apa yang dimaksud papanya sambil memberikan gesture kepada Diar untuk menanyakan apa yang terjadi. Diar memberikan iPad-nya pada Andrhea. Rhea segera melihat headline news itu dan melihat dirinya dalam keadaan hanya berselimutkan selimut hotel bersama pria yang diburamkan mukanya. Rhea benar-benar terkejut hingga memastikan semua portal berita yang menyebarkan itu memiliki foto yang lebih jelas. 

“RHEA, LELAKI ITU SIAPA?!! JAWAB PAPA!”

Rhea masih speechless dan enggan untuk memberikan jawaban apapun kepada papanya. Diar sempat membisikkan pada Rhea.

Let me answer.” 

Tetapi Rhea masih menempelkan smartphonenya di telinga dan melihat fotonya yang tersebar. 

“Pa, bentar.” Rhea menutup telepon dari papanya. Kemudian, sebuah pesan datang dari Valeria Antoine, ibu dari Ocean Antoine yang mengirimkan sebuah tautan data saham perusahaan Terra Mode yang turun dengan caption, “Apa kamu memang berencana menggagalkan pernikahan dengan cara ini, Rhea?” Hingga, Valeria Antoine pun menelponnya dan kali itu Rhea seperti tremor lalu tidak dapat menerima teleponnya. Asam lambung Rhea segera kumat dan dia menekan perutnya sampai benar-benar terjatuh dari tempat duduknya.

 

Dering smartphone Diar berdering di saat dia panik untuk membantu Rhea. Namun, kali ini telepon ini tidak bisa diabaikannya. Tertulis itu dari Daren Arkadian. Diar segera mengangkat teleponnya. 

“Diar, kamu lagi sama Rhea kan? Dia sudah lihat beritanya?” 

“Sudah, pak.” 

“Tolong kamu loudspeaker pembicaraan saya ini dan tolong kamu menjaga hal ini.” 

“Tapi pak, Rhea lagi asam lambung.”

Rhea yang menahan sakitnya kemudian berujar, “Gak apa-apa, yar.” Diar pun tidak punya pilihan lain untuk menyalakan speaker-nya. 

“Kalau kamu ngga jelaskan bagaimana kejadian saat kamu bridal shower kemarin, pernikahan kamu bisa batal, Rhe.” 

Baik Rhea ataupun Diar, sama-sama hanya terdiam lemas. Rhea terus menekan perutnya sambil berharap menahan sakitnya. Di sampingnya, smartphone Rhea tergeletak dan tampak memperlihatkan pesan dari Ocean, 

“Ini semua ngga benar kan, Rhe?” 

Exit mobile version