Kisah Arini dalam sinetron Butir-Butir Pasir Dilaut banyak diwarnai oleh konflik yang membuatnya mengalami banyak cobaan yang sangat rumit. Untuk itu sinetron Butir-Butir Pasir Dilaut harus kalian tonton karena memiliki alur cerita yang menarik dan dibalut dengan alunan lagu yang syahdu.
Nah buat kalian yang penasaran dengan lagunya, kalian bisa cek langsung di bawah kumpulan soundtrack sinetron Butir-Butir Pasir Dilaut beserta liriknya!
Kumpulan Soundtrack/OST Sinetron Butir-butir Pasir Dilaut
1. Menuju Senja – Payung Teduh
Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Yang menjadi tumpuan rindu cinta bersama
Di sore itu menuju senja
Bersama hati yang terluka
Tertusuk pilu, menganga luka itu
Di antara senyum yang menapaki jejak kenangan
Di sore yang gelap ditutupi awan
Bersama setangkup bunga
Cerita yang kian merambat di dinding penantian
Ada yang mati saat itu dalam kerinduan
(Dalam kerinduan)
Yang tak terobati
Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Dan menjadi tumpuan rindu cinta bersama
Di sore itu menuju senja
Baru saja ku beranjak
Beberapa saat sebelum itu
Ada yang mati menuju sore
Menuju senja bersama
Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Dan menjadi tumpuan rindu cinta bersama
Di sore itu menuju senja
2. Untuk Perempuan dalam Pelukan – Payung Teduh
Tak terasa gelap pun jatuh
Di ujung malam menuju pagi yang dingin
Hanya ada sedikit bintang malam ini
Mungkin karena kau sedang cantik-cantiknya
Lalu mataku merasa malu
Semakin dalam ia malu kali ini
Kadang juga ia takut
Tatkala harus berpapasan di tengah pelariannya
Di malam hari menuju pagi
Sedikit cemas banyak rindunya
Uuuuu.. uuuuu.. uu…
Lalu mataku merasa malu
Semakin dalam ia malu kali ini
Kadang juga ia takut
Tatkala harus berpapasan di tengah pelariannya
Di malam hari menuju pagi
Sedikit cemas banyak rindunya
Uuuuu.. uuuuu.. uu…
Di malam hari menuju pagi
Sedikit cemas banyak rindunya
Uuuuu.. uuuuu.. uu…
3. Akad – Payung Teduh
Betapa bahagianya hatiku
Saat kududuk berdua denganmu
Berjalan bersamamu
Menarilah denganku
Namun bila hari ini
Adalah yang terakhir
Namun ku tetap bahagia
Selalu kusyukuri
Begitulah adanya
Namun bila kau ingin sendiri
Cepat, cepatlah sampaikan kepadaku
Agar ku tak berharap
Dan buat kau bersedih
Bila nanti saatnya telah tiba
Kuingin kau menjadi istriku
Berjalan bersamamu dalam terik dan hujan
Berlarian ke sana kemari dan tertawa
Namun bila saat berpisah telah tiba
Izinkan ku menjaga dirimu
Berdua menikmati pelukan di ujung waktu
Sudilah kau temani diriku
Namun bila kau ingin sendiri
Cepat, cepatlah sampaikan kepadaku
Agar ku tak berharap
Dan buat kau bersedih
Bila nanti saatnya telah tiba
Kuingin kau menjadi istriku
Berjalan bersamamu dalam terik dan hujan
Berlarian ke sana kemari dan tertawa
Namun bila saat berpisah telah tiba
Izinkan ku menjaga dirimu
Berdua menikmati pelukan di ujung waktu
Sudilah kau temani diriku
Sudilah kau menjadi temanku
Sudilah kau menjadi istriku
Jangan lupa untuk tonton sinetron Butir-Butir Pasir Dilaut hingga episode terakhir, supaya kalian bisa menyaksikan bagaimana akhir kisah cinta Arini dan David. Yuk saksikan langsung di WeTV sekarang juga!