Veronapictures – Halo, Sobat Vero! Bagaimana harimu? Semoga hal baik selalu menyertai kalian ya. Yuk langsung saja simak konflik seru sinopsis Bawang Putih Berkulit Merah season 2 dari episode 101 hingga episode 103 di bawah ini!
Highlight Episode 101: Dokter: ‘Eliza umur anda hanya sisa 6 bulan lagi’
‘Eliza’ tiba rumah sakit untuk memeriksa kondisinya yang semakin hari semakin sesak nafas. Dokter menyatakan ‘Eliza’ mengalami cardio myopathy, kelainan otot jantung bawaan dan diperkirakan umur ‘Eliza’ hanya bisa bertahan antara 6 bulan sampai 1 tahun saja, bisa juga kurang dari estimasi tersebut karena ‘Eliza’ beresiko tinggi terkena serangan jantung jika terlalu lelah dan stress. ‘Eliza’ syok mendengarnya.
‘Anna’ bertekad malam ini harus melaporkan bukti kejahatan Reza pada polisi agar Reza ditangkap. Namun saat ‘Anna’ sudah hampir berhasil, tiba-tiba Reza memergokinya. Reza tampar ‘Anna’ dengan keras, merebut handphone Julia dan mengurung ‘Anna’ di gudang sambil mengatakan bahwa ‘Anna’ pantas membusuk di dalam sana. ‘Anna’ teriak histeris, ia pun berusaha menelepon ‘Eliza’ dengan keadaan susah signal. ‘Eliza’ terkejut saat mendapatkan telepon dari ‘Anna’ yang meminta tolong dan yakin ada yang tidak beres. ‘Eliza’ menghampiri rumah Reza bersama polisi. Reza panik lalu menyuruh ‘Anna’ ganti pakaian dan menggunakan lipstick untuk berpura-pura bahagia. ‘Anna’ pun keluar dengan muka tersenyum lalu mengatakan ia baik-baik saja dan meminta ‘Eliza’ serta polisi untuk pergi. Namun ketika Reza menutup pintu, diam-diam ‘Anna’ mengucapkan tolong pada ‘Eliza’ tanpa suara.
Sidang perceraian dimulai, Adhiguna justru memberikan penyanggahan untuk bercerai dengan Vina. Vina pun mengamuk, karena tidak ada yang perlu lagi dipertahankan dari pernikahan mereka. Adhiguna tidak ingin kehilangan harta hasil jerih payahnya selama bertahun-tahun. Vina mengatakan bahwa seberapa banyak pun harta tidak akan bisa membayar sakit hatinya. Sementara Bayu menelepon ‘Eliza’ karena cemas, saat diangkat tiba-tiba ‘Eliza’ pingsan. Nora bersama Mitha keluar dan terkejut melihat ‘Eliza’ pingsan, lalu Mitha mengabari Bayu kalau ‘Eliza’ pingsan. Akhirnya Bayu menghampiri ‘Eliza’ dan saat sadar ‘Eliza’ menjelaskan bahwa ia terkena penyakit jantung dan harus mendapat donor jantung. Bayu cemas lalu memeluk ‘Eliza’.
Highlight Episode 102: Jantung Andri Untuk ‘Eliza’
Sementara itu, Reza datang ke rumah sakit untuk memastikan keadaan ‘Eliza’ yang telah pingsan hingga kritis. Di sisi lain, Bayu dan Andri ingin menuju rumah sakit dimana ‘Eliza’ di rawat, namun mereka kecelakaan mobil hingga mereka terluka parah. Saat itu Bayu dibawa ke rumah sakit dengan bersimbah darah. Reza melihat Bayu. Bayu membuka mata dan memegang tangan dokter yang ada di sana, ia menitipkan pesan jika nanti Bayu tidak selamat, tolong berikan jantungnya untuk ‘Eliza’. Nora syok begitu mengetahui kalau ‘Eliza’ sakit jantung. Nora pun minta dokter untuk segera mengambil jantungnya. Saat Nora cek darah ternyata hasilnya berbeda, ia pun mengingat masa lalu saat masih bayi golongan darah Anna AB dan ELiza O. Nora mengamuk karena merasa bingung. Akhirnya Mitha mengatakan bahwa ‘Eliza’ adalah Anna yang asli.
Dokter yang menangani ‘Eliza’ mengatakan bahwa ‘Eliza’ sudah mendapatkan pendonor dari pasien yang kecelakaan dan sebelum meninggal pasien tersebut menitipkan pesan agar jantungnya didonorkan untuk ‘Eliza’. Dennis, Mitha dan Nora merasa bingung dan penasaran. Akhirnya ‘Eliza’ dioperasi. Begitu selesai di operasi dan sadar, ‘Eliza’ melihat Nora, Mitha dan Dennis didekatnya. Bayu juga lega ‘Eliza’ udah sadar. Tapi ‘Eliza’ malah mencari Andri. Semua merasa bingung. Akhirnya Bayu mengatakan bahwa Andri semalam kecelakaan bersamanya. Tiba-tiba Diana datang dan marah-marah karena Andri telah memberi jantungnya untuk ‘Eliza’. ‘Eliza’ syok mendengar semua penjelasan dari Diana.
‘Eliza’ masih merasa sedih karena kematian Andri dan jantung Andri yang didonorkan kepadanya. ‘Eliza’ yang menangis, ditenangkan oleh Bayu dengan memeluk ‘Eliza’, tepat saat itu Dennis datang melihat keduanya sedang berpelukan.
Highlight Episode 103: Bayu Sedih Karena ‘Eliza’ Memilih Dennis Tuk Kesekian Kalinya
‘Anna’ yang sedang kabur dari Reza, membuat ketubannya pecah lalu mengeluarkan darah. ‘Eliza’ dan Bayu menghampiri untuk menolong ‘Anna’ dan membawanya ke rumah sakit. Operasi cesar berlangsung, namun kondisi bayi sangat kecil dan lemah. Dokter menjadi cemas lalu membawa ‘Anna’ ke ruang perawatan, sementara bayi nya dimasukkan ke incubator. Di ruang rawat ‘Anna’ telah kedatangan Dennis, Mitha dan Nora. ‘Anna’ terkejut saat Nora dan Mitha mengetahui nama yang sebenarnya.
‘Anna’ bertekad dan sangat geram pulang ke rumah untuk meminta uang pada Reza yang tidak perduli, karena petugas administrasi telah menagihnya. Saat sampai di rumah ‘Anna’ teriak memanggil Reza dan meminta semua hartanya untuk dikembalikan sampai tetangga bermunculan.
Sementara Dennis syok begitu tiba di ruang rawat ‘Anna’ yang kosong. Suster memberi tahu pada Dennis bahwa ‘Anna’ kabur dan dikejar oleh ‘Eliza’ serta pacarnya. Dennis tercekat dan cemburu. ‘Anna’ akhirnya dibawa kembali ke ruang rawatnya dengan tampak syok, lemas dan frustasi. Namun disaat itu Dennis datang dengan emosi, lalu menghampiri dan memarahi ‘Anna’ yang terus membuat masalah. ‘Eliza’ dan Bayu yang menenangkan Dennis, justru Dennis mencengkeram kerah Bayu dan menyeretnya keluar. Saat mereka ingin berkelahi, ‘Eliza’ melerai mereka. ‘Eliza’ bergegas jalan dengan cepat. Dennis pun mengejar ‘Eliza’ yang nampak kecewa dan marah pada Dennis. Dennis memeluk ‘Eliza’ lalu mengatakan bahwa dirinya telah cemburu melihat ‘Eliza’ lebih dekat dengan Bayu. ‘Eliza’ pun menjelaskan bahwa posisi Dennis dengan Bayu di hatinya itu berbeda, karena Dennis di ruang istimewa di hatinya. Dennis memeluk ‘Eliza’ tersenyum bahagia, sementara Bayu sedih melihatnya.
Siapakah yang akan menanggung biaya perawatan ‘Anna’ selama di rumah sakit? Bagaimana tindakan Bayu saat mendengar pengakuan ‘Eliza’ terhadap Dennis? Tetap simak highlight Bawang Putih Berkulit Merah berikutnya ya!