Kisah nyata “Catatan Hati Perempuan” menghadirkan episode terbarunya dengan judul “Akibat Serakah Mati Tak Husnul Khotimah”. Mengangkat sebuah cerita perempuan yang menanggung malu perlakuan sombong suaminya.
Beberapa warga kesulitan membawa keranda karena harus menahan mual sekaligus menjaga keseimbangan keranda. LESTARI tampak menangis di belakang keranda bersama anaknya, LULU. Sementara di belakang Lestari tampak warga sedang membicarakan kelakuan jahat DARTO, almarhum suami Lestari. Tak lama, warga panik karena keranda jatuh, membuat jenazah Darto terguling keluar, menunjukkan kain kafan Darto basah dan bernoda coklat karena jenazahnya membusuk.
Darto merupakan penjual pakaian di pasar, sementara Lestari jualan buah segar di depan rumah kontrakan mereka. Lestari mengelola usahanya dengan penuh kejujuran. Kepuasan pelanggan adalah nomor satu bagi Lestari. Namun, semuanya berubah ketika usaha pakaian Darto mengalami kebangkrutan. Kebutuhan hidup jadi terasa melambung tinggi. Darto pun jadi frustasi dan gampang marah ke Lestari, mentang-mentang Lestari yang kini jadi tulang punggung utama mereka.
Lestari pun mengalah saat Darto bilang ingin menggantikan Lestari jualan buah. Namun, keuntungan jualan ternyata hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan harian mereka membuat Darto gerah. Dia mau punya banyak uang, punya rumah, dan punya motor baru seperti tetangga mereka. Di sisi lain, Lulu juga mengeluh. Lulu malu, dia dicengin sama teman-temannya karena tidak bisa kuliah. Lestari minta Lulu sabar karena dia sedang menabung supaya Lulu bisa kuliah. Namun Lulu malah marah, dia capek disuruh sabar terus.
Baca Juga: Sinopsis Catatan Hati Perempuan Episode 58 Terbaru Rabu, 18 Juni 2025: Kolor Ijo Berulah Bikin Warga Resah
Suatu malam, Darto pulang membawa beberapa keranjang buah yang sebagian sudah benyek dan menghitam. Lestari kaget, apalagi waktu Darto bilang mau jual jus dan buah potong dari buah yang hampir busuk itu. Lestari sontak menolak. Namun Darto membentak, memukul meja. Darto mengancam, kalo Lestari nggak nurut, dia akan mengusir Lestari. Lulu yang perlu uang buat beli hape baru pun mendukung Darto. Akhirnya Lestari terpaksa menurut.
Strategi Darto ternyata berhasil. Pelanggannya tambah banyak. Keuntungan besar membuat Darto bisa membeli motor baru, membelikan hape baru buat Lulu, dan bahkan berencana sewa toko untuk cabang toko buah mereka. Darto dan Lulu pun jadi merendahkan Lestari, dan ia pun hanya bisa diam. Darto dan Lulu tidak tahu kalau setiap malam Lestari menangis sendirian karena dihantui rasa bersalah.
Sementara itu, Darto makin sombong. Darto datang menjemput Lestari dari pengajian dengan motor barunya, lalu tanpa turun dari motor, dia melempar seikat uang ke Pak Ustad, guru di pengajian Lestari. Darto bilang, uang itu buat bayar zakat karena toko buahnya laris. Lestari malu dan minta maaf ke Pak Ustad atas kelakuan Darto, tapi Pak Ustad menenangkan Lestari. Di situ Darto mulai tampak tidak suka melihat Lestari dan Ustad Heru. Lestari yang tidak tahan dengan kelakuan Darto akhirnya mencoba melawan.
Apa yang akan Lestari lakukan selanjutnya dan sebenarnya apa yang Darto lakukan hingga jus buah busuknya bisa laku? Bagaimana kisah aneh Lestari selengkapnya? Saksikan “Catatan Hati Perempuan” jam 21.00 WIB di ANTV!