Maya sudah diterima bekerja disebuah toko sebagai kasir, pas malemnya waktu mau pulang kerumah. Dilampu merah, tanpa sengaja Maya ketemu sama Rafi. Mereka hanya lihat-lihatan saja. Maya pulang ternyata Niko sudah menunggu di salon Sherly. Niko yang mengira Maya udah jadi istri pengusaha tajir mau nagih hutang. Maya kasih tau batal nikah sama Rafi jadi tidak punya uang. Rafi yang lagi nyetir mobil tau-tau hampir aja nabrak anak kecil, ternyata Dea. Pas Sherly ngajakin Dea pulang, Rafi malahan nawarin buat anterin mereka.
Niko yang gak bisa dapetin uangnya malahan ngajakin Maya nikah. Maya menolak, Niko jadi kesel jadi ngancem Maya pake lighter. Karena ketakutan diancem mukanya mau dibakar, secara refleks Maya menangkis tangan Niko. Akibatnya lighter terlempar mengenai ke barang-barang salon dan hair spray. Buumm… Hair spray meledak dan percikannya mengenai kaki Maya. Melihat kobaran api, Niko langsung ketakutan dan memilih melarikan diri. Rafi, Dea dan Sherly kaget lihat salon terbakar. Sayup-sayup terdengar suara Maya minta tolong dari dalam salon yang terbakar. Warga panik tapi tidak berani mendekat. Dea histeris mengetahui mamanya masih berada didalam salon yang terbakar. Maya yang terjebak didalam salon yang terbakar pandangannya Maya juga mulai kabur, tapi Maya berusaha kuat. Diluar salon, Dea yang khawatir dengan keadaan mamanya mulai meronta di pelukan Sherly. Rafi inisiatif buat tolongin Maya. Rafi mengambil sebuah bed cover dijemuran warga lalu di siram air.Kemudian dengan berani, Rafi masuk menerobos kobaran api. Rafi kemudian mengajak Maya keluar dari situ. Tapi tiba-tiba sebuah balok kayu jatuh dan mau menimpa Maya. Rafi yang melihat itu buru-buru melindungi tubuh Maya.Brak… Rafi terkena reruntuhan balok dan pingsan. Maya jadi tambah panik, sementara kobaran api makin membesar. Beruntung Rafi cepat sadar kembali, mereka berdua pun bergegas keluar dari tempat itu. Tapi sialnya sebuah balok kembali jatuh, dengan refleks Rafi mendorong Maya sementara Rafi menghindar kesamping. Tanpa sengaja Maya malah terbentur tembok hingga pingsan. Rafi pun segera membopong Maya keluar dari salon yang apinya makin membesar.
Setelah berhasil menyelamatkan Maya, Rafi membawa Maya ke klinik untuk mengobati kakinya. Maya yang merasa bersalah banget sama Sherly, berusaha menjelaskan kalau tadi Niko dateng dan gak sengaja waktu Maya menepis tangan Niko malahan kena hair spray. Waktu denger itu perbuatan Niko, Rafi langsung emosi dan pergi.
Rupanya Rafi pergi menemui Niko. Niatnya Rafi mau bawa Niko kekantor polisi cuma Niko berhasil kabur dengan cara memfitnah Rafi. Jadi nih, Niko teriak-teriak kalau Rafi ini rampok otomatis warga jadi menghadang Rafi dong. Kesempatan itu digunakan Niko buat kabur, nyebelin bangetkan si Niko…
Setelah berhasil lolos dari Rafi, Niko menghubungi Hilda dan minta uang 300 juta. Sialnya waktu Hilda lagi terima telpon dari Niko, Wisnu pergokin Hilda. Jreeng… Hilda langsung gelagapan.