Sayangi Diri, Kenali 6 Jenis Insecure yang Dialami Ibu Rumah Tangga Ini!

Ibu rumah tangga adalah sosok yang berperan penting dalam keluarga. Mereka bertanggung jawab mengurus rumah tangga, membesarkan anak, dan menjadi pendamping suami. Namun, di balik peran yang berat tersebut, ibu rumah tangga juga rentan mengalami insecure loh Sobat Vero.

Insecure adalah perasaan tidak aman, tidak percaya diri, atau merasa tidak berharga. Rasa insecure ini bisa muncul karena berbagai faktor, seperti tekanan sosial, tuntutan peran, atau pengalaman pribadi. Apa Sobat Vero termasuk salah satu ibu rumah tangga yang kerap insecure?

Jika dahulu kalian adalah wanita karir, lalu sekarang jadi ibu rumah tangga, tanpa sadar membuat kalian merasa rendah diri dan itu bisa perlahan-lahan menghancurkan kesehatan mental kalian.

Agar kalian lebih kenal dengan diri sendiri, simak jenis-jenis insecure yang sering dialami oleh ibu rumah tangga ini!

1. Insecure tentang penampilan

Penampilan adalah salah satu hal yang sering menjadi perhatian ibu rumah tangga. Mereka merasa insecure jika penampilannya tidak menarik atau tidak sesuai dengan standar kecantikan yang berlaku.

Insecure tentang penampilan bisa muncul karena berbagai faktor, seperti pengaruh media sosial, tuntutan dari suami atau keluarga, atau karena merasa tidak cukup cantik untuk dibandingkan dengan ibu rumah tangga lain.

2. Insecure tentang kemampuan

Ibu rumah tangga juga sering merasa insecure tentang kemampuannya mengurus rumah tangga, membesarkan anak, atau menjadi pendamping suami. Mereka merasa tidak bisa melakukan tugas-tugas tersebut dengan baik atau tidak bisa memenuhi ekspektasi orang lain.

Insecure tentang kemampuan bisa muncul karena berbagai faktor, seperti pengalaman masa lalu yang kurang menyenangkan, atau karena merasa tidak memiliki pendidikan atau pengalaman yang cukup.

3. Insecure tentang peran

Ibu rumah tangga juga sering merasa insecure tentang peran mereka dalam keluarga. Mereka merasa tidak bisa membagi waktu dengan baik antara mengurus rumah tangga, membesarkan anak, dan bekerja.

Insecure tentang peran ini bisa membuat para ibu rumah tangga merasa tidak berguna atau sudah tak berguna lagi. Biasanya perasaan ini muncul ketika semua orang rumah baik anak atau suami bisa mengerjakan semua hal sendiri tanpa memperdulikannya.

4. Insecure tentang finansial

Ibu rumah tangga yang tidak bekerja juga sering merasa insecure tentang finansial keluarga. Mereka merasa tidak bisa membantu suami secara finansial atau merasa tidak bisa memenuhi kebutuhan keluarga.

Insecure tentang finansial ini biasanya muncul ketika ibu rumah tangga ini sedang kumpul dengan teman-temannya semasa sekolah, atau melihat ibu rumah tangga lain yang juga bekerja bebas membeli apapun yang mereka suka.

5. Insecure tentang hubungan

Ibu rumah tangga juga sering merasa insecure tentang hubungan mereka dengan suami. Mereka merasa suami tidak lagi mencintai mereka atau merasa tidak bisa memenuhi kebutuhan suami.

Insecure tentang hubungan ini bisa muncul saat suami terlihat lebih senang ketika kumpul dengan teman-temannya dibanding berbincang dengan dirinya.

6. Insecure tentang diri sendiri

Ibu rumah tangga juga bisa merasa insecure tentang diri mereka sendiri secara keseluruhan. Mereka merasa tidak berharga, tidak berguna, atau tidak memiliki tujuan hidup.

Insecure tentang diri sendiri ini biasanya muncul ketika sedang merenung sendiri dan seolang menghakimi diri sendiri bahwa dirinya tidak bisa jadi ibu rumah tangga yang sempurna. Maka akhirnya ibu rumah tangga sering menarik diri dari lingkungan dan menghindar nih Sobat Vero.