Terangsang nafsu seksual adalah hal wajar sebagai manusia, namun bisa dianggap normal jika seseorang sangat mudah merasa terangsang? Mari simak penjelasannya Sobat Vero.
Terangsang atau ada juga yang menyebutnya Sange, merupakan kondisi di mana kalian memiliki hawa nafsu secara seksual yang sedang memuncak alias high demand.
Ada yang bilang mereka dengan usia yang lebih muda atau dalam masa puber, justru lebih mudah terangsang. Namun, ada sebuah penelitian di Kanada, justru kecenderungan seseorang mudah terangsang bukan dipengaruhi oleh usia.
Jadi bisa saja kalian sudah berusia paruh baya dan sering berhubungan seks namun tetap sulit mengendalikan nafsu seksual kalian.
Mudah atau tidaknya seseorang terangsang secara seksual sebenarnya tergantung dengan pengendalian emosi seseorang tersebut. Pada sebuah penelitian dari University of British Columbia menunjukkan peserta penelitian yang mampu mengendalikan nafsu seksualnya, juga pandai dalam mengendalikan diri terhadap berbagai macam pemicu emosi.
Maka, semakin mudah kalian terpicu emosi, juga akan semakin mudah kalian terangsang nih Sobat Vero. Lalu, apakah itu normal? Sebetulnya normal jika muncul pada waktu dan tempat yang tepat.
Bagi kalian para perempuan perlu waspada saat menjelang haid, karena selain hormon dan tingkat pengendalian emosi, ada beberapa hal yang bisa meningkatkan gairah seksual menjelang haid.
Keputihan Meningkatkan Sensitivitas
Selama siklus menstruasi, pasti kalian juga menjumpai keputihan. Termasuk ketika menjelang haid, cairan vagina jadi lebih banyak keluar.
Dengan peningkatan jumlah tersebut lebih banyak pula pelumasan yang terjadi pada vagina, sehingga memungkinkan untuk terasa lebih sensitive, dan bagi beberapa orang ini bisa menyebabkan perasaan terangsang.
Perut Kembung
Kalian pernah merasa kembung menjelang haid? Perut kembung terjadi karena perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron yang menyebabkan retensi air dalam tubuh.
Memang rasanya tidak nyaman, tapi perut kembung juga bisa memberi tekanan pada G-spot atau titik sensitif wanita yang terletak di area panggul. Dengan tekanan tersebut membuat G-spot semakin sensitif.
Masa PMS
Sindrom pramenstruasi (premenstrual syndrome/PMS) biasanya terjadi sekitar 5 – 11 hari sebelum haid. Pada saat itu biasanya perempuan merasa kram dan kelelahan, hingga peningkatan nafsu makan dan tumbuhnya jerawat.
Tapi saat masa itu pula para perempuan ini bisa jadi lebih terangsang, karena untuk meredakan rasa tak nyaman pada tubuhnya selama PMS. Dengan mengalami orgasme endorphin akan dilepaskan dan meningkatkan suasana hati.
Tak terlalu memikirkan kehamilan
Kemungkinan juga gairah meningkat menjelang haid karena tidak ada kekhawatiran jika berhubungan intim bisa segera hamil.
Pasalnya, berhubungan intim beberapa hari sebelum haid memang mengurangi peluang hamil, karena sudah lewat dari masa subur para perempuan.
Jadi bagaimana Sobat Vero, apakah kalian tipe orang yang mudah terangsang atau tidak?
