I’tikaf, sebuah amalan sunnah yang dianjurkan, khususnya di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan lho Sobat Vero. I’tikaf sendiri menyimpan segudang keutamaan bagi yang menjalankannya.
Lebih dari sekadar berdiam diri di masjid, i’tikaf merupakan momen istimewa untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memfokuskan diri pada ibadah, dan meraih limpahan pahala. Apa saja ya keutamaan I’tikaf itu?
Keutamaan Yang Dapat Diraih Saat I’tikaf di Masjid
Mendapatkan malam Lailatul Qadar
Keutamaan yang paling utama i’tikaf adalah kesempatan untuk meraih malam Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Pada malam ini, doa-doa dikabulkan dan pahala dilipatgandakan.
Berdiam diri di masjid dengan penuh keikhlasan dapat membuka peluang untuk berjumpa dengan malam Istimewa tersebut jauh lebih besar.
Mendekatkan diri kepada Allah SWT
I’tikaf merupakan wujud komitmen dan dedikasi seorang hamba kepada Allah SWT. Dengan meninggalkan kesibukan duniawi dan fokus pada ibadah, hati menjadi lebih tenang dan dekat dengan Sang Pencipta. Momen ini menjadi sarana introspeksi diri, memperkuat iman, dan meningkatkan ketaatan.
Dijauhkan dari neraka jahanam
Salah satu keutamaan i’tikaf di bulan Ramadhan adalah dijauhkan dari api neraka. Ibadah ini menjadi tameng bagi pelakunya untuk terhindar dari siksa neraka dan mendapatkan ketenangan di akhirat kelak. Pasalnya dengan beri’tikaf kita jadi jauh lebih fokus pada memperbanyak beribadah, maka pahala pun jadi semakin banyak sebagai bekal menghindari siksaan api neraka!
Membiasakan diri beribadah
I’tikaf melatih diri untuk fokus dan khusyuk dalam beribadah. Dengan berdiam diri di masjid, terhindarlah dari berbagai godaan duniawi yang dapat mengganggu kekhusyu’an ibadah. Kebiasaan ini diharapkan dapat terbawa dalam kehidupan sehari-hari setelah Ramadhan berakhir. Karena tidak jarang kita sibuk dengan urusan pekerjaan, dan ajang I’tikaf ini bisa jadi healing untuk hati dan iman kita.
Mendapatkan pahala menunggu waktu shalat
Setiap waktu yang dihabiskan di masjid selama i’tikaf dihitung sebagai pahala, termasuk waktu menunggu shalat. Momen ini menjadi kesempatan untuk memperbanyak ibadah sunnah, seperti membaca Al-Qur’an, zikir, dan doa.
Melatih diri untuk khusyuk
I’tikaf membantu melatih diri untuk fokus dan khusyuk dalam beribadah. Dengan suasana masjid yang tenang dan kondusif, hati menjadi lebih mudah tertuju kepada Allah SWT.
Menjaga dari perbuatan dosa
I’tikaf membantu menjaga diri dari perbuatan dosa dan maksiat. Dengan berdiam diri di masjid, terhindarlah dari berbagai godaan duniawi yang dapat membatalkan pahala puasa.
I’tikaf memang amalan istimewa yang penuh dengan keutamaan dan keberkahan. Menjalankan i’tikaf dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan dapat mengantarkan seorang hamba lebih dekat dengan Allah SWT dan meraih pahala yang berlimpah.
Selain keutamaan di atas, i’tikaf juga dapat menjadi ajang untuk intropeksi diri, mempererat ukhuwah sesama muslim di masjid, dan meningkatkan keimanan. Semoga lancar i’tikafnya ya!