Siapa sih yang nggak kenal sama Hello Kitty? Karakter kartun asal Jepang yang serupa kucing ini sangat populer dan digemari banyak orang di seluruh dunia, termasuk gue. Tapi, siapa sangka kalau di balik proses penciptaan karakter Hello Kitty yang imut ada sebuah kisah mistis. Buat yang belum tahu kisahnya, sini gue ceritain.
Jadi, katanya, Hello Kitty itu diciptakan oleh seorang ibu asal Tiongkok karena putrinya menderita penyakit kanker mulut. Awalnya sang ibu semangat mengantarkan putrinya yang saat itu berusia 14 tahun untuk berobat ke rumah sakit. Selain itu, sang ibu juga rajin pergi ke gereja untuk mendoakan kesembuhan putrinya tersebut. Sayangnya, semua usaha yang sudah dilakukan sang ibu nggak ada yang berhasil. Putrinya nggak juga menunjukkan tanda-tanda kesembuhan. Bahkan para dokter di rumah sakit yang sang ibu datangi menyatakan sudah tidak sanggup lagi menolong karena penyakit putrinya sudah sangat parah.
Sang ibu yang putus asa akhirnya berhenti berdoa ke gereja dan malah melibatkan dirinya dalam ritual pemujaan setan. Sang ibu ingin membuat perjanjian dengan iblis demi kesembuhan putrinya. Iblis pun menuntut satu hal sebagai imbalan. Sang ibu harus membuat karakter iblis yang bisa diterima sama semua orang, dan bisa menggiring mereka untuk menyembah setan. Karena rasa sayang terhadap putrinya, sang ibu pun setuju.
Setelah melakukan perjanjian dengan iblis, ternyata penyakit kanker mulut yang diderita putri sang ibu benar-benar sembuh. Sang Ibu pun langsung menepati janjinya dengan membuat karakter kartun kucing perempuan bernama “Hello Kitty”. Kata “Kitty” dalam bahasa mandarin artinya “Iblis”, jadi “Hello Kitty” berarti “Halo Iblis”. Hello Kitty dirancang nggak memiliki mulut untuk mengingatkan sang Ibu pada penyakit kanker mulut yang diderita putrinya. Sementara telinga runcing Hello Kitty merupakan simbol dari tanduk iblis. Dari sini akhirnya berkembang kepercayaan di masyarakat Tiongkok bahwa siapa pun yang membeli barang-barang Hello Kitty artinya mereka sudah memuja iblis dalam hidup mereka.
Serem ya? Untungnya, kisah mistis soal Hello Kitty ini hanya urban legend belaka. Jadi, buat yang suka Hello Kitty nggak perlu khawatir. Hello Kitty nggak ada kaitannya dengan ritual pemujaan setan sama sekali.
Hello Kitty sebenarnya dibuat oleh sebuah perusahaan Jepang bernama Sanrio yang fokus menciptakan produk-produk yang imut. Terus, kenapa Hello Kitty nggak punya mulut? Karena para desainer Sanrio ingin membuat emosi Hello Kitty ambigu. Dengan begitu, kita dapat memproyeksikan emosi kita ke Hello Kitty sehingga Hello Kitty terlihat seperti apa yang sedang kita rasakan. Jika kita sedih, maka Hello Kitty terlihat sedih. Jika kita bahagia, maka Hello Kitty terlihat bahagia. Jadi, nggak ada hubungannya dengan kanker mulut ya.
BTW, pada tahun 1999, terjadi pembunuhan brutal di Hong Kong yang ada hubungannya dengan Hello Kitty, dan ini kisah nyata. Next time gue ceritain. Ditunggu ya!