Seperti kita semua tahu, kesemutan adalah sensasi yang dirasakan tanpa ada stimulus dari luar. Biasanya sensasi yang terasa seperti tertusuk-tusuk atau kebas.
Jika dari kacamata medis, kesemutan biasa terjadi karena pembuluh darah yang terhimpit dan sebabkan pasokan aliran darah ke bagian tubuh tertentu terhenti, biasanya terjadi pada kaki dan tangan.
Ada pendapat dari Ustad Danu yang melihat kesemutan sebagai akibat dari perbuatan dan akhlak buruk yang pernah dilakukan sebelumnya.
Ustad Danu menjelaskan, kesemutan bisa terjadi jika seseorang merasa jengkel dan sering mengomentari pekerjan orang lain menggunakan emosi.
Ia juga menjelaskan kesemutan yang terjadi di tangan sebelah kanan, biasanya karena kebiasaan yang sering ngomel jika pekerjaan yang dilakukan orang lain tidak sesuai, walaupun maksud yang dilontarkan baik tapi tetap cara yang digunakan tidak baik.
Penyebab tangan kanan bisa kesemutan dari sisi medis
Kesemutan ternyata ada dua jenis, yaitu kesemutan yang bersifat sementara (akut) dan yang berlangsung lama (kronis).
Jika kalian merasa kesemutan yang kemudian hilang dengan sendirinya maka itu sementara, tapi kesemutan tangan kronis bisa menimbulkan rasa nyeri yang menusuk dan membuat tangan kaku dan sulit digerakkan.
Kesemutan pada tanagn kanan bisa disebabkan karena banyak hal, agar lebih mengerti bagaimana menanganinya, simak pembahasannya ya Sobat Vero!
Neuropati perifer
Neuropati perifer merupakan kerusakan di saraf tepi yang menyebabkan kesemutan disertai rasa seperti ditusuk-tusuk jarum dan sensasi perih atau panas pada bagian tubuh tertentu, seperti di jari tangan dan kaki.
Sakit ini juga menyebabkan kelemahan bahkan hingga kelumpuhan pada anggota gerak di bagian saraf yang bermasalah.
Pada sejumlah kondisi sakit yang memicu terjadinya neuropati perifer, adalah diabetes, penyakit ginjal dan hati, tumor atau kanker, serta autoimun. Infeksi, seperti herpes simpleks, herpes zoster, dan sifilis juga dapat memicu. Cedera, konsumsi minuman beralkohol berlebihan. kekurangan vitamin B12 dan folat, terpapar zat beracun, atau efek samping obat-obatan.
Spasme otot tangan
Spasme merupakan kedutan yang terjadi mendadak dan sulit diduga kemunculannya. Kondisi ini bisa terjadi pada bagian otot mana pun, termasuk tangan.
Jika kondisi ini dialami tangan kanan atau kiri maka kalian akan merasa kaku, gemetaran, nyeri, hingga kesemutan.
Hal ini terjadi jika kalian kelelahan atau terlalu banyak melakukan aktivitas fisik dan sering menggunakan tangan, konsumsi kafein berlebihan, dehidrasi, kram otot, radang otot, dan menderita penyakit saraf, seperti distonia dan penyakit Huntington.
Carpal tunnel syndrome
Sindrom lorong karpal atau carpal tunnel syndrome (CTS) kondisi ketika saraf dalam pergelangan tangan tertekan atau mengalami iritasi. Maka tangan dan jari tangan mengalami kesemutan, mati rasa, nyeri, lemah, bahkan lumpuh.
Jari tangan yang akan terkena dampak biasanya ibu jari, jari telunjuk, dan jari tengah. CTS terjadi akibat menggerakan tangan secara berulang, patah tulang di pergelangan tangan, radang sendi, obesitas serta diabetes dan gangguan tiroid.
Radikulopati
Kondisi di mana saraf tulang belakang mengalami kerusakan atau gangguan, hingga terjadi kesemutan, nyeri, kelemahan, atau bahkan kelumpuhan di bagian tubuh letak saraf tersebut.
Gejala yang timbul bisa nyeri yang menjalar dari leher lalu ke bahu, lengan, hingga tangan kanan atau tangan kiri.
Radikulopati bisa menyebabkan nyeri dari punggung ke paha hingga merambat ke kaki. Dalam kasus tertentu, gangguannya hingga terasa pada kedua sisi tubuh.
Penyakit ini umum disebabkan oleh saraf terjepit (HNP), tumor atau pergeseran tulang belakang yang menekan saraf, sampai penyempitan saluran saraf tulang belakang yang menuju kaki atau tangan.
Apabila Sobat Vero sering kesemutan dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama secara berulang sebaiknya segera periksakan diri ke dokter agar dapat diketahui secara pasti penyebabnya.
