Sobat Vero Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin, (18/12) di salah satu hotel wilayah Jakarta Selatan.
Tak hanya Abdul Gani Kasuba, tim penindakan juga turut mengamankan beberapa pihak lainnya di DKI Jakarta dan Ternate.
“Sejauh ini sekitar lebih dari 15 orang yang ditangkap baik di Jakarta Selatan maupun di kota Ternate. Benar Gubernur Maluku Utara dan beberapa pejabat lainnya serta pihak swasta,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Selasa, (19/12).
Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara Samsuddin Abdul Kadir, di Ternate, Maluku Utara pun menjelaskan, pelayanan terhadap masyarakat di provinsi itu berlangsung seperti biasa. Dia menyebut acara pengambilan sumpah pegawai negeri sipil di lingkungan Pemprov Maluku Utara pada Selasa ini pun tetap berjalan normal.
Abdul Gani Kasuba ditangkap bersama dengan beberapa pejabat teras Maluku Utara dan pihak swasta terkait dugaan jual beli jabatan serta pengadaan barang dan jasa. Abdul ditangkap jelang masa jabatannya berakhir pada 31 Desember 2023. Dalam operasi tangkap tangan (OTT) itu, KPK menyegel ruangan kerja Abdul Gani Kasuba serta ruang Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Maluku Utara Ahmad Purbaya, di Sofifi, Kota Tidore Kepulauan.
Selain itu, ruang kerja Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Maluku Utara Daud Ismail serta ruang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara Imran Yakub juga turut disegel KPK.
Saat terkena OTT, Abdul Gani disebut tengah berdinas di wilayah Jakarta. Pada Selasa pagi, KPK membawa beberapa pejabat tinggi Maluku Utara dari Ternate ke Jakarta terkait kasus tersebut.
“Kami belum menerima surat apa pun dari KPK terkait hal ini. Pak Gubernur dan beberapa pejabat lain memang sedang ada dinas di Jakarta,” ujar Samsuddin.
Sobat Vero seperti dikutip dari situs resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara, KH. Abdul Gani Kasuba, Lc telah menjabat sebagai Gubernur Maluku Utara selama 2 periode. Abdul Gani tercatat pertama kali menjabat sebagai Gubernur sejak tahun 2014 sampai sekarang.
Pria kelahiran Bibinoi, Halmahera Selatan, Maluku Utara pada 21 Desember 1951 ini sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Maluku Utara pada periode tahun 2008 hingga 2013. Abdul Gani merupakan lulusan Islamic University Madinah Fakultas Dakwah.