Yudi masuk ke sebuah ruangan rumah sakit. Ternyata di dalam ruangan itu ada pasien yang dibebat wajahnya. Dia membelakangi Yudi. Ternyata orang itu adalah Titan. Yudi datang kesana untuk laporan kalau ia sudah melakukan apa yang Titan perintah. Titan berterimakasih ke Yudi. Saat itu Titan masih diperban mukanya dan masih belum terlihat kondisi wajah Titan yang sebenarnya. Yudi memastikan bahwa dia menjalankan semuanya sesuai perintah Titan. Yudi juga bilang kalau keputusan Titan untuk memberikan sebagian besar warisannya ke Seruni telah menimbulkan pertikaian di dalam keluarga Titan, dan tidak menutup kemungkinan kalau keluarga Titan akan melakukan intimidasi pada Seruni. Titan tetap suruh Yudi jalankan saja semua sesuai perintahnya.
Sementara itu Denisa datang ke rumah Lela untuk melabrak Seruni. Tapi yang ada hanya Lela. Denisa yang marah tetap mencari Serunidi dalam rumah karna Seruni sudah membuat Titan memberikan sebagian besar warisannya ke Seruni. Denisa yakin kalau Seruni sudah berselingkuh dengan Titan. Lela kaget mendengar itu, Lela jadi tau kalau Seruni dapat warisan besar dari Titan. Denisa akhirnya bertemu Seruni di jalan. Denisa langsung melabrak Seruni dan menuduhnya wanita murahan karna sudah menggoda suaminya hingga Titan memberikan warisan ke Seruni. Seruni kaget dengan tuduhan itu hingga tak sengaja menampar Denisa. Tamparan Seruni akhirnya berbuntut panjang. Denisa melaporkan Seruni ke polisi. Denisa pun meminta polisi menjatuhkan hukuman yang berat ke Seruni.
Sementara itu Rohaya terus berusaha membujuk Rendi agar memaafkan kesalahannya. Tapi Rendi yang masih kesal karna sudah dibohongi oleh Rohaya tidak mau memaafkannya. Rohaya sampai nekad diam-diam masuk ke dalam mobil Rendi agar Rendi tidak bisa menghindarinya lagi. tapi begitu Rendi tahu Rohaya ada di dalam mobilnya, Rendi makin marah dan mengusir Rohaya turun dari mobilnya. Rohaya merengek memohon jangan diturunkan di jalanan sepi itu, tapi Rendi yang marah tidak mau peduli lagi dan pergi meninggalkan Rohaya sendirian di sana. sepeninggal Rendi justru Rohaya didatangi oleh beberapa preman yang langsung menyeret Rohaya ke tempat sepi dan memperkosanya di sana.
