Barongsai: Tarian Pengusir Roh Jahat

Selamat Tahun Baru Imlek 2023! Semoga di tahun Kelinci Airini kita semua selalu diberikan keberkahan dan kesuksesan. Amin!

Omong-omong soal Imlek, kalian pernah dengar istilah Barongsai?

Barongsai adalah salah satu jenis tarian tradisional yang berasal dari Tiongkok. Biasanya tarian ini dilakukan oleh sekelompok laki-laki yang mengenakan pakaian khas Tiongkok yang berwarna cerah dan mengenakan topeng wajah yang menyerupai singa. Lalu tarian ini dilakukan dengan gerakan yang energik dan instrumen musik yang meriah.

Secara bahasa, Barongsai dibagi menjadi dua, yaitu ‘barong’yang artinya seorang penari yang memakai topeng atau kostum, dan ‘sai’ yang dalam bahasa Hokkien berarti singa. TarianBarongsai mulai berkembang pada tahun 220 Masehi hingga 280 Masehi. Kemudian tarian ini menjadi semakin dikenal pada tahun 420 Masehi, dan terus dikenal sampai sekarang.

Barongsai menjadi populer saat muncul di kisah Nian, yaitucerita tentang makhluk mengerikan yang selalu mengganggu manusia, yang sering muncul di awal musim semi atau bertepatan dengan perayaan tahun baru Imlek. Agar Nian tidak lagi mengganggu, maka para manusia melakukan berbagai carauntuk mengusir Nian. Di antaranya dengan menggunakan warna-warna yang mencolok seperti merah, memainkan petasan dan kembang api, serta melakukan tarian Barongsai.

Makanya, tarian Barongsai ini dikenal sebagai tarian untuk mengusir roh jahat, dan selalu digunakan di perayaan tahun baruImlek. Lalu, karena awal tahun baru Imlek dipercaya sebagai waktu bagi para dewa dan dewi kembali ke kahyangan untuk menghadap Kaisar Langit, Barongsai pun dianggap sebagai simbol keberuntungan.

FYI, istilah Barongsai hanya ada di Indonesia lho. Sementara di negara asalny