Anak Terlambat Bicara? Ini Pentingnya Perhatikan Stimulasi Pada Anak

Sobat Vero orangtua yang sedang bingung kenapa anak terlambat bicara, padahal banyak anak seusianya yang sudah aktif berbicara? Coba perhatikan pembahasan di bawah ini

Menurut Prof. Dr. dr. Ahmad Suryawan Sp.A(K) dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), faktor terbesar anak terlambat bicara ialah karena dipengaruhi dari stimulasi yang kurang dalam pola pengasuhan. Bisa 95 persen diakibatkan karena gangguan input stimulasi sehari-hari, sisanya 5 persen antara akibat gangguan pendengaran dan gangguan pada otaknya.

Dokter yang kerap disapa Wawan itu juga menjelaskan bahwa secara umum ada tiga poin yang memengaruhi anak terlambat berbicara, yaitu:

  1. Ada kerusakan otak yang menyangkut daripada proses aktivitas kelistrikan bicara otak anak
  2. Gangguan pendengaran
  3. Disfungsi input stimulasi sehari-hari

 Ia juga menyarankan baiknya agar para orangtua untuk mengimbangi kegiatan anak di rumah, mulailah ajak interaksi dengan permainan fisik seperti berlari, melompat, atau non-fisik seperti menggunting, menempel atau bermain air.

Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSUD DR. Soetomo Surabaya pun mengatakan keterbatasan kemampuan bicara anak juga bisa disebabkan oleh banyaknya paparan bahasa lain selain bahasa baku atau bahasa ibu yang digunakan sehari-hari.

Ia menganjurkan para orangtua untuk tidak menggunakan dua bahasa atau bilingual pada anak yang terindikasi terlambat bicara. Tetap gunakan bahasa baku terlebih dahulu untuk memperkaya kosa kata anak. Jika sudah fasih, barulah bahasa kedua bisa mulai diterapkan secara perlahan agar anak tidak terbebani dengan banyak bahasa.

 

Sumber: https://www.antaranews.com/berita/3703773/faktor-terbesar-anak-terlambat-bicara-dipengaruhi-dari-stimulasi 

Exit mobile version