Amalan Doa Hari Ke-10 di Bulan Ramadan, Mintalah Rezeki yang Tak Putus!

Siapa sih yang tidak ingin punya banyak uang? Tapi kembali lagi rezeki setiap makhluk itu berbeda-beda dan sudah diatur oleh Allah SWT. Manusia hanya perlu berusaha dengan maksimal dan mengamalkan doa rezeki tak putus agar senantiasa dilimpahi kemudahan oleh-Nya.

Setelah Sobat Vero sudah berusaha semaksimal mungkin, maka perlu untuk dibarengi dengan doa, apalagi jika rezeki terasa sedang seret dan penghidupan lagi sempit, maka tak ada salahnya menambahkan doa meminta rezeki saat keluar rumah yang diajarakan oleh Rasulullah SAW. Hal ini sebagaimana hadis diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA:

بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِيْ. اَللَّهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ

Bismillâhi ‘ala nafsî wa mâlî wa dînî. Allâhumma radhdhinî bi qadhâ’ika, wa bârik lî fîmâ quddira lî hattâ lâ uhibba ta‘jîla mâ akhkharta, wa lâ ta’khîra mâ ‘ajjalta.

Artinya: “Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kau tunda dan enggan menunda apa yang Kau segerakan.”

Dengan doa ini, harapannya agar Allah SWT bisa membuka pintu-pintu rezeki di luar rumah. Kita juga memohon kepada-Nya untuk memberikan ketenteraman batin kita di tengah kondisi kritis dalam hal finansial.

Selain itu ada juga doa yang bisa kalian panjatkan untuk meminta rezeki lancar dan tak pernah putus.

Baca Juga: Amalan Doa Hari Ke-7 di Bulan Ramadan, Usir Mager Saat Puasa!

Doa agar Rezeki Lancar dan Tak Putus

فَسَقٰى لَهُمَا ثُمَّ تَوَلّٰىٓ اِلَى الظِّلِّ فَقَالَ رَبِّ اِنِّيْ لِمَآ اَنْزَلْتَ اِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيْرٌ

fa saqâ lahumâ tsumma tawallâ iladh-dhilli fa qâla rabbi innî limâ anzalta ilayya min khairin faqîr

Artinya: “Maka, dia (Musa) memberi minum (ternak) kedua perempuan itu. Dia kemudian berpindah ke tempat yang teduh, lalu berdoa, “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan suatu kebaikan (rezeki) yang Engkau turunkan kepadaku.” (Surah Al-Qasas: 24)

Bisa juga membaca doa yang juga dipanjatkan Nabi Isa putra Maryam yang meminta rezeki kepada Allah SWT.

قَالَ عِيْسَى ابْنُ مَرْيَمَ اللّٰهُمَّ رَبَّنَآ اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا لِّاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِّنْكَ وَارْزُقْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ

qâla ‘îsabnu maryamallâhumma rabbanâ anzil ‘alainâ mâ’idatam minas-samâ’i takûnu lanâ ‘îdal li’awwalinâ wa âkhirinâ wa âyatam mingka warzuqnâ wa anta khairur-râziqîn

Artinya: Isa putra Maryam berdoa, “Ya Allah Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan-Mu. Berilah kami rezeki. Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.” (Surah Al-Maidah: 114).

Exit mobile version