Aldi Sahilatua Nababan (23), seorang mahasiswa tewas dengan kondisi mengenaskan di kamar kosnya, Jalan By Pass, Ngurah Rai, Kecamatan Kuta Selatan, Bali pada Sabtu, (18/11).
Monalisa Nababan selaku kakak korban menjelaskan informasi adiknya dibunuh secara sadis sekitar pukul 09.00 WIB. Ia mengaku saat itu dirinya dihubungi oleh pihak kepolisian, Polsek Kuta Selatan.
Setelah mendapat kabar tersebut, sang kakak menghubungi kerabatnya yang berada di Bali untuk memastikan kejadian tersebut. Ia juga mendapatkan kabar kalau adiknya meninggal dengan keadaan bersimbah darah dikarenakan adanya sobekan dari alat kelamin. Tidak hanya itu, terdapat juga memar di lengan tangan kanan, engsel bergeser dan darah pada bagian mulut mahasiswa malang tersebut. Karena pihak keluarga merasa curiga atas kematian mahasiswa tersebut pun melakukan autopsi di RS Bhayangkara, Medan.
“Dugaannya, adik saya dibunuh secara sadis. Semoga keadilan berpihak dengan kita,” ucap sang kakak.
Iptu Nur Habib Auliya, Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan, turut turun tangan di RS Bhayangkara, Medan. Ia pun membenarkan bahwa jenazah Aldi sedang diautopsi di RS Bhayangkara, Medan.
“Benar,” kata Nur singkat sembari masuk ke mobil.
Hingga kini pihak keluarga masih menanti kepastian kabar dari hasil autopsi.