Siskaeee Penuhi Panggilan Polda

Sobat Vero salah satu pemeran dalam kasus rumah produksi film dewasa Fransisca Candra Novitasari atau yang dikenal Siskaeee akhinya memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, hari ini . Siskaeee datang sekitar pukul 10.00 WIB. 

Dirinya mengklaim siap menjalani pemeriksaan hari ini. Siskaee mengaku sedikit deg-degan. Pasalnya, dia sudah pernah diperiksa penyidik kepolisian. Siskaee mengaku dalam kondisi sehat dan siap menjalani pemeriksaan. Dia juga turut membawa bukti-bukti untuk diserahkan ke pihak penyidik

Siskaee datang menggunakan busana warna coklat dengan kacamata hitam. Siskaeee hadir tanpa didampingi pengacara, melainkan datang dengan saudara dan sahabatnya. Pada 18 September 2023 lalu harusnya dia menghadiri pemeriksaan, akan tetapi dia tidak datang, alasannya dia banyak kerja live perform di Kamboja.

Siskaeee menjadi satu dari 16 pemeran dalam kasus film dewasa, terdiri dari delapan wanita dan empat pria, dengan total produksi 120 film. Terungkapnya kasus film dewasa ini berawal dari penangkapan dua tersangka, yakni I selaku sutradara sekaligus pemilik dan pengelola web dari rumah produksi, serta JAAS sebagai kameramen di rumah produksi Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sobat Vero hasil produksi film diunggah ke tiga situs yang kini sudah diblokir, yaitu kelasbintang.com, togefilm.com, dan bosscinema.com

Para tersangka dijerat Pasal 27 ayat 1 juncto (jo) Pasal 45 ayat 1, serta Pasal 34 ayat 34 1 jo Pasal 50 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Kemudian, Pasal 4 ayat 1 jo Pasal 29, Pasal 4 ayat 2 jo Pasal 30, Pasal 7 jo Pasal 33, Pasal 8 jo Pasal 39, dan Pasal 9 jo Pasal 35 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Siskaeee mengatakan “Nanti aku bakal spill ke kalian dan aku bakal share setelah pemeriksaan,” kata Siskaeee di Polda Metro Jaya, Senin, (25/9). Namun, dia belum mau mengungkap bukti apa yang dibawa. “Saya harus kasih ke penyidik dulu baru nanti aku kasih ke teman-teman media semua,” ujarnya.

Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Ardian Satrio Utomo menuturkan pihaknya telah mengamankan sejumlah barang butki yang diduga berkaitan dengan produksi film bermuatan unsur pornografi.